Mengenal Rumput Untuk Lapangan Sepak Bola

Sepak Bola

Siapa yang tak mengenal jenis cabang olahraga satu ini. Seluruh penjuru dunia sangat antusias jika membicarakan tentang olahraga ini, benar sekali sepak bola. Permainan olahraga dimana terdiri dua tim yang terdiri dari 11 orang pemain pada setiap timnya, berebut bola untuk mencetak gol dalam gawang lawan.

 

Untuk melihat artikel lain dari kami dapat klik link berikut. 

 

Secara simpel, sepak bola adalah olahraga yang dapat dimainkan dimanapun asalkan terdapat tanah lapang dan area yang cukup untuk memperebutkan bola. Namun secara resmi sepak bola memiliki standar-standar dalam pembuatan lapangannya. Seperti ukuran, jarak, perlengkapan, dan tak lupa alas atau lantai lapangannya yang terbuat dari rumput. Kenapa harus rumput? karena pemain dapat maksimal dan meminimalisir cederea ketika permainan berlangsung.

 

Disini kita akan membahas jenis-jenis dari rumput lapangan sepak bola yang biasa digunakan pada lapangan.

 

mengenal-rumput-lapangan-sepak-bola

 

Secara bentuk, rumput memiliki 6 jenis yang ada. Namun, yang biasa digunakan untuk sebuah lapangan sepak bola ada 3 jenis saja.

 

1. Zoysia Matrella

Zoysia Matrella (ZM) biasa juga disebut dengan rumput Manila. Rumput ini adalah rumput yang terbaik ketika digunakan untuk lapangan sepak bola, warnanya yang hijau pekat, tekstur daun yang runcing menjadikan aman terkena pul sepatu, tingkat elastisitas yang baik sehingga bola yang bergelinding akan menghasilkan pantulan yang baik pula. Selain itu akar dari rumput ini kuat dan tidak rentan.

Karena kualitasnya yang baik, salah satu kelemahan dari rumput ZM ini adalah perawatannya yang cukup sulit dan juga membutuhkan biaya yang tak sedikit, karena harga rumput ini sendiri juga lebih mahal ketimbang dengan rumput lainnya.

 

2. Cynodon Dactylon

Cynodon Dactylon (CD) biasa juga disebut dengan rumput bermuda. Dari segi kualitas rumput bermuda ini memiliki kualitas yang hampir sama dengan rumput manila di atas. Warna hijaunya meskipun tak sepekat rumput ZM membuat rumput ini terlihat lebih terang untuk lapangan. Selain itu, yang membedakan adalah karena akarnya. Akar dari rumput CD ini tak sekuat rumput ZM sehingga tidak terlalu kuat dan mudah terkelupas ketika sering terkena injakan. Membuat kebanyakan dari rumput iki digunakan pada lapangan Golf ketimbang lapangan sepak bola.

 

3. Axonopus Compressus

Axonopus Compressus (AC) biasa juga sering disebut dengan rumput gajah. Rumput ini seringkali ditemukan pada area taman dan sejenisnya. Rumput ini memiliki perakaran yang baik dan kuat. Namun memiliki tekstur daun yang lebih lebar daripada dua jenis yang sudah kita bahas sebelumnya, sehingga mudah rusak ketika terkena pul sepatu. Untuk warnanya pun memiliki tingkat kehijauan yang baik, tetapi jika perawatan yang salah dapat menyebabkan warna dari rumput ini akan memudar menjadi kekuningan.

 

Semua memiliki kelebihan dan kekurangan pada masing-masing jenisnya. Darisini kita bisa mengetahui rumput manakah yang sering digunakan dan baik untuk lapangan sepak bola. Jika anda menginginkan pembangunan lapangan sepak bola dengan rumput asli seperti yang telah kita bahas dapat menghubungi kontak kami di bawah ini. Rumput pada sosial media kami, disini.

Karena kami melayani pembuatan lapangan olahraga di seluruh wilayah Indonesia.

Jadi tunggu apa lagi? Segera kontak kami.

Hubungi:

Arya Wiratama
Hp: 081219688811
Email: [email protected]
Web: ahlipembuatlapangan.com

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *